Event Kejuaraan Pencak Silat Pasuruan National Martial Art Championship 1 untuk pertama kalinya di gelar di Pasuruan bertempat di GOR Sasana Krida Anoraga, Raci Bangil pada jum'at (25/08/2023).

Dari pantauan di lapangan, Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf hadir sekaligus membuka acara event Kejuaraan Pencak Silat National Martial Art ini dengan pemukulan Gong oleh Gus Irsyad sekaligus penampilan dari salah satu peserta Pencak Silat Kabupaten Pasuruan. 

Ketua Panitia, Kholid melaporkan bahwa ada sekitar 1600 peserta yang berpartisipasi dalam event ini, tidak hanya berasal dari Kabupaten Pasuruan saja, melainkan ada yang dari Mojokerto, Malang, Kota Probolinggo dan Kabupaten Probolinggo.

Ia menyampaikan bahwa event ini dilakukan selama 3 hari berurut-urut yaitu 23-27 Agustus 2023, dengan beberapa kategori lomba, mulai dari tingkat SD, SMP, SMA hingga Mahasiswa. 

Ketua IPSI (Ikatan Pencak Silat Indonesia) Kabupaten Pasuruan, Hadi Mulyono dalam sambutannya menyampaikan bahwa kejuaraan ini merupakan wadah bagi para pesilat unjuk kemampuan sekaligus sebagai ajang menyambung tali silaturahim antar perguruan silat dan menghentikan persepsi negatif masyarakat terkait dunia perguruan pencak silat.

"Orang luar memandang silat itu identik dengan orang yang suka tawuran seperti itu, maka dari itu kita buktikan bahwa pencak silat kita aman dan tenteram. Selama ini di Kabupaten Pasuruan sendiri ada 23 perguruan di bawah naungan IPSI, dan alhamdulillah selama ini di Kabupaten Pasuruan tidak pernah ada gesekan, kami semua bersaudara dan seduluran" Ujarnya

Sementara itu, Bupati Irsyad Yusuf bersyukur bisa hadir dalam pembukaan event kejuaraan ini, menurutnya kegiatan ini sangat positif untuk mencetak dan mencari bibit-bibit atlet unggul melalui prestasi-prestasi dalam sebuah event kejuaraan ditingkat Nasional. 

"Saya bersyukur pagi hari ini bisa hadir dan ikut berbahagia dalam pembukaan yang menurut saya ini adalah kegiatan yang positif untuk mempersiapkan atlet-atlet pencak silat untuk menjadi atlet yang berprestasi baik tingkat provinsi maupun nasional" Ujarnya. (Robiatul)